Tau neh film setelah nonton tayangan movie review di Metro TV. Film ini diangkat dari kisah nyata dari Dinasti Goryeo (918-1392)Korea. Disutradarai oleh Yu Ha, diperankan oleh Jo In-Sung, Ju-Jin Mo, dan Son Ji-Hyo, film yang menceritakan tentang Raja dari Dinasti Goryeo berkeinginan untuk menghapus dominasi dari Dinasti China dan mendirikan Negara yang memiliki otonomi sendiri. Untuk itu, dia membentuk Tentara Istana yang terdiri dari 36 tentara muda, yang dipimpin oleh Hong-rim, namun dia dikhianati oleh Hong-rim krn Hong-rim mencintai dia (raja) dan putri dari Dinasti Yuan. Disinilah menariknya, Raja Goryeo berorientasi sex gay, sedangkan Hong rim berorientasi sex bisexual. So, Hong-rim bercinta dengan raja, juga dengan Putri dari dinasti Yuan.
Adegan sexual antara Hong-rim dengan raja maupun dengan Putri, diperlihatkan dengan jelas, tanpa sensor yang bagaimana gitu... Boleh dibilang film ini sbg A Love Story Between Men.
Kaget juga melihat keterbukaan film dalam arti sexual di negara Korea Selatan. Mungkin mereka sudah mencapai tingkat penerimaan tertentu bahwa untuk film2 tertentu, aktifitas sexual perlu diperlihatkan dengan maksud tidak mengurangi arti film...yah kan mereka ingin menceritakan sejarah yang memang benar2 terjadi dimana dalam peristiwa sejarah tsb rajanya gay, dan pengawalnya bisexual, mustahil jika tidak ada hubungan sexual antara raja dengan pengawalnya itu, sehingga dipandang perlu untuk mengangkat aktifitas sexual tsb dalam film ini.
Aq nggak tau apakah film ini ditayangkan di Indonesia, hmmm pasti bakalan banyak adegn yang dipotong. Aq cari dvd ini di Bali, nggak nemu, ketemunya di Jogja, dan kata teman2ku di Jakarta udah ada gt.
Seneng juga ketika dapat neh film dvd di Jogja, pas nyampe di bali, langsung nonton deh walau dengan subtitle yang kadang2 ada kadang2 nggak ada hehehe, yg penting visualnya dapat dan bisa diterka isi ceritanya. Salut untuk movie maker di South korea yang berani mengangkat kisah nyata (sejarah) dalam film, dan tidak menghapus kenyataan yang ada atas kehidupan GAY di Istana.
2 comments:
PAnjang ngga seri-nya??? kalo ngga panjang gw mau nonton juga, kalo panjang banget lo ceritain aja deh.
Menurut pengalaman gw negara-negara di Asia Timur, emang udah mulai terbuka kok. Liat aja di Blog gw http://perjalanan-grey.blogspot.com/2009/10/china-queer-film-festival-tour.html
Film-film festival itu produksi dalam negeri mereka sendiri.
filmnya kagak panjang, bukan serial.
Post a Comment